Marak Isu Cacing dalam Ikan Kaleng Kemasan, DPRD segera Sidak Toko dan Swalayan

BONTANG, KALTIMOKE — Komisi I DPRD Kota Bontang akan melakukan inspeksi mendadak (sidak). Sidak akan dilakukan di toko dan swalayan Kota Bontang terkait maraknya isu cacing dalam ikan kaleng kemasan. Diketahui, Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) telah merilis 27 nama produk ikan kaleng kemasan yang mengandung cacing tersebut.

Tidak sendiri, dalam melakukan sidak, Komisi I akan didampingi BPOM dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bontang. Hal ini disampaikan Ketua Komisi I, Agus Haris di Ruang Rapat Sekretariat DPRD Bontang. Jajan Bessai Berinta, Kelurahan Bontang Lestari, Senin, 02/04/2018.

“Insha Allah senin depan kami bersama BPOM dan Dinas Kesehatan Kota Bontang akan turun ke lapangan mengecek semua ikan kaleng dalam kemasan yang diperjualbelikan di masyarakat,” kata Agus.

Agus memastikan, jika ada temuan, pihaknya akan meminta BPOM dan Dinkes menarik seluruh ikan kaleng kemasan tersebut. Agus pun berpendapat, Bontang harus memiliki pabrik ikan kemasan sendiri. Sehingga tidak perlu lagi mendatangkan dari luar.

“Kalau dari Bontang sendiri kan kita tahu kualitasnya karena bisa dipantau dan lebih hieginis,” imbuhnya.

Demi mencegah hal yang tidak diinginkan, Agus menghimbau masyarakat Kota Bontang tidak mengonsumsi ikan kaleng kemasan. “Bagaimana mungkin kita ini mau makan cacing?” tutup Agus.(adv)




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *