KALTIMOKE, BONTANG –Dalam Waktu Dekat Ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bontang Muslimin berjanji akan memperjuangkan insentif bagi para guru swasta tingkat SMA sederajat di Kota Bontang.
Hal itu disampaikan Muslimin saat rapat kerja dengan MKKS, Disdikbud, Bagian Hukum dan BPKAD Kota Bontang. Senin (22/05/2023).
Muslimin mengatakan, pihaknya bersama dengan anggota Komisi I lainnya akan berkunjung ke Komisi IV DPRD Provinsi Kalimantan Timur sebagai mitra kerja Dinas Pendidikan Provinsi Kaltim.
“Dalam waktu dekat kami akan temui DPRD Provinsi dulu. Pemberian insentif ini kan bukan hanya Bontang tapi beberapa kabupaten kota lainnya melakukannya. Jadi semoga lewat perwakilan Bontang di DPRD Provinsi Insentif bagi guru swasta bisa kembali diberikan,”harapnya.
Kata dia, pemberian insentif kepada guru swasta SMA sederajat sudah disalurkan sejak tahun 2016. Namun, 2020 lalu dihentikan Dinas Pendidikan Provinsi Kaltim hingga sekarang.
“ Dari sisi hukum tidak ada yang dilanggar walaupun pemberian insentif ini anggarannya dari daerah. Ini yang akan kita perjuangkan lagi,” ungkapnya.
Muslimin menyebut, pemberian tambahan insentif bagi guru swasta tingkat SMA sederajat untuk meningkatkan kesejahteraan para guru. Selain itu, pemberian insentif tersebut juga merupakan bukti bahwa pemerintah memperhatikan kesejahteraan guru-guru swasta.
“Sebelumnya insentif kepada guru swasta nilainya Rp. 1 juta, namun, para guru swasta juga tidak menuntut harus sama dengan yang sebelumnya, Karena dengan tambahan insentif ini bisa cukup membantu. Apalagi saat ini bahan pokok pada naik harganya,tentu Ini akan jadi perhatian kami” tambahnya. (San)
