KALTIMOKE, BONTANG – Kota Bontang merupakan daerah dengan luas kurang lebih 497, 57 kilo meter persegi, diantaranya 347, 77 kilo meter persegi diantara merupakan perairan. memiliki perairan yang lebih luas dibandingkan dengan luas daratan, Kota Bontang memliki beberapa pulau yang menajdi daya tarik tersendiri Kota dengan julukan Kota TAMAN.
Diantara sekian pulau yang ada di Kota Bontang, salah satunya Pulau Gusung yang terletak pada bagian utara Kota Bontang terancam tenggelam akibat terkikis abrasi laut, sehingga luasnya mulai berkurang.
Pulau yang menjadi ikon wisata Kota Bontang ini terus mengecil, bahkan pulau yang diperkirakan dihuni dengan 300 jiwa penduduk ini memiliki fasilitas gedung dan sekolah yang ikut tergerus akibat ombak dan gelombang laut, sehingga mengharuskan pemerintah membangun gedung sekolah baru yang baru terealisasi 3 kelas
Hal tersebut di katakan, Anggota Komisi III DPRD Kota Bontang Faisal kepada kaltimoke.co.id , Selasa (23/8/2022).
“Karena abrasi gedung rapat yang biasanya kita gunakan sudah bergeser ke tempat lain. Begitu juga sekolah yang rusak itu karena dihantam ombak. Bahkan saya perhatikan wilayah Gusung ini juga makin sempit. Ini perlu perhatian khusus, sebab Gusung merupakan salah satu kekayaan kota Bontang,” ujarnya.
Oleh sebab itu pulau ini harus di selamatkan oleh pemerintah daerah serta PT Pupuk Kaltim (PKT) sebab Gusung merupakan wilayah buffer zone PKT.
Menurut Faisal upaya penyelamatan yang seharusnya yakni dengan dibangunnya infrastruktur yang mampu menahan hantaman ombak.
“Pemerintah dan PKT harus bisa bangun penahanan ombak agar tidak abrasi atau terkikisnya tanah karena ombak,” tuturnya.
Ia pun melanjutkan, bahwa saat ini dirinya sedang melakukan pengajuan permohonan ke PKT untuk bisa membantu warga Gusung dengan membangun penahanan ombak di daerah tersebut.
“Sebab kalau kita tidak dorong, dalam waktu dekat pulau ini bakal hilang. Pemerintah juga harus ambil langkah tegas untuk menahan abrasi yang terus berlanjut,” tandasnya.