Reporter : Tomy Gutama
BONTANG, KALTIMOKE – Calon Wali Kota Bontang nomor urut 1, Adi Darma dinyatakan positif Covid-19. Hal tersebut disampaikan langsung oleh pasangannya Basri Rase saat di temui usai menghadiri kegiatan Deklarasi dan Penandatanganan Fakta Integritas Pasangan Calon pada Pemilihan Kepala Daerah Serentak Tahun 2020, Pendopo Rumah Jabatan Wali Kota Bontang, Jumat (25/9/2020).
“Iya benar. Sekarang dirawat di rumah sakit. Kondisinya membaik,” kata Basri, kepada wartawan.
Kabar tersebut sontak menjawab pertanyaan khalayak umum perihal ketidakhadiran Adi Darma pada saat pencabutan nomor urut di Kantor KPU, Kamis (24/9/2020) kemarin.
Sehingga pencabutan nomor urut dimandatkan kepada Maming selaku Ketua Tim Pemenangan Adi-Basri.
Perihal sejak kapan Adi dirawat dirumah sakit, Basri mengatakan tidak mengetahuinya secara pasti.
“Kalau berapa lamanya saya kurang tau, mungkin bisa ditanyakan langsung ke rumah sakit,” ujarnya.
“Kita doakan saja semoga lekas sembuh, saya minta doanya semua,” sambungnya.
Mendengar kabar tersebut, Calon Wali Kota Bontang, yang juga merupakan rivalnya yakni pasangan calon nomor 2, Neni Moerniaeni menaruh simpati kepada Adi Darma.
Meski menjadi lawan di Pilkada Bontang, Neni mendoakan agar Adi Darma bisa cepat pulih seperti sedia kala.
“Saya juga baru dapat kabar. Semoga beliau diberikan kesehatan,” kata Neni.
Dia pun mengajak seluruh lapisan masyarakat Kota Bontang untuk bersama-sama mendoakan kesembuhan Adi Darma.
Lalu, bagi masyarakat yang sempat berinteraksi dengan Adi Darma beberapa hari sebelumnya, agar hendaknya melakukan isolasi mandiri dan apabila ada gejala terpapar segera melakukan rapid atau swab test.
“Saya mengajak warga Bontang untuk mendoakan Pak Adi agar sembuh dan kembali beraktivitas seperti sedia kala,” ajak Neni.
Selanjutnya, Neni memohon agar disiplin dalam protokol kesehatan. Rajin berolahraga serta makan makanan yang bergizi guna meningkatkan imun tubuh
Sementara itu, saat di tanyai perihal tersebut, Juru bicara Satgas Covid-19 Kota Bontang, Adi Permana mengatakan akan melakukan Press Conference perihal tersebut.
“Diikuti saja ya pres konfres nya nanti sore,” pungkasnya.
Selain itu saat dikonfirmasi ke pihak rumah sakit, dalam hal ini Wakil Direktur Pelayanan RSUD Taman Husada Bontang Toetoek Eko Pribadi belum bisa dimintai keterangan lebih lanjut. (**)