Peringati Hari Mangrove Sedunia dengan Tanam Mangrove di BMP

EDITOR: ADITYA BASO NESSA

BONTANG, KALTIMPOKE – Memperingati Hari Mangrove sedunia dan Hari Konservasi Alam Nasional tahun 2019, Balai Taman Nasional Kutai (TNK) bekerjasama Pemuda Tanjung Limau Peduli Konservasi. Mereka mengadakan Penanaman Mangrove dan Race Boat (Balap Perahu) Ketinting. Acara digelar di Bontang Mangrove Park (BMP), Kecamatan Bontang Utara.

Wali Kota Bontang, Hj Neni Moerniaeni hadir didampingi Kepala Balai TNK. Tampak pula unsur Forkopimda dan sejumlah pimpinan OPD. Termasuk Camat Bontang Utara, Sudi Prayitno bersama para lurah di lingkup Kecamatan Bontang Utara.

Wali Kota Bontang, Neni mengatakan, mangrove memiliki manfaat yang banyak untuk manusia dan lingkungan. Sayangnya, belakangan ini sebagian besar hutan mangrove hilang karena perubahan fungsi menjadi tambak, permukiman, dan perkebunan.

“Padahal hutan mangrove memegang peranan penting bagi kehidupan pesisir, baik secara ekologi, ekonomi maupun sosial yang sangat dirasakan masyarakat pesisir,” kata alumni Fakultas Kedokteran Unhas ini.

Manfaat mangrove, lanjutnya, sangat banyak. Di antaranya, bermanfaat sebagai penghalang alami untuk melindungi pesisir dari abrasi laut. Selain itu, juga bermanfaat sebagai penghalang alami untuk mengurangi dampak gelombang tsunami jika terjadi.

“Lebih dari itu, mengrove juga sebagai zona penyangga untuk mencegah intrusi air laut ke sumber air tawar di dekatnya, serta masih banyak lagi manfaat dari mangrove lainnya,” ungkapnya.

Bahkan, lanjut Neni, mangrove juga berguna untuk kehidupan satwa yang ada di pesisir, seperti kepiting, burung, dan yang lainnya. “Jika tidak ada mangrove di sekitar kita, dapat mendorong peningkatan konsentrasi gas rumah kaca yang juga berdampak pada perubahan iklim,” imbuhnya.

Di sela-sela kegiatan, Camat Bontang Utara, Sudi Prayitno berpesan agar mulai sekarang, jangan pernah menganggap remeh mangrove. “Mari kita mulai gerakan konservasi mangrove dengan melakukan penanaman dan juga perawatan terhadap mangrove secara lebih intensif lagi,” ajaknya.

Usai sambutan, acara dilanjutkan dengan penanaman mangrove di area Bontang Mangrove Park. Selanjutnya, rombongan Wali Kota menyusuri jembatan ulin menuju ujung pesisir guna membuka dan mengibarkan bendera star tanda dimulainya Lomba Balap Ketinting. (*adv)




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *