Laporan : Saparta Abdullah
BONTANG, KALTIMOKE — Setelah diseleng-garakan selama empat hari, Festival Tabuh Bedug, Ceramah Agama yang rutin digelar Pemkot Bontang melalui lembaga Pembinaan Pengembangan Da’wah Sumber Daya Manusia (PPDSDM) Badan Koordinasi Pemuda Remaja Masjid (BKPRMI) Kota Bontang di Sekertariat BKPRMI, Pisangan resmi ditutup, Selasa 28 Mei 2019.
Mewakili Wali Kota Bontang, Kepala Bagian Sosial dan Ekonomi Aguswati menyampaikan festival Ramadhan ini digelar sebagai salah satu sarana bagi generasi muda untuk ikut melestarikan budaya dan syi’ar Islam di tengah-tengah masyarakat.
“Di harapkan kegiatan ini juga dapat menjadi filter bagi para remaja dalam memilih pergaulan agar tidak mudah terpengaruh pada budaya-budaya negatif diera modern ini,” ujarnya saat membacakan sambutan walikota.
Lebih lanjut, Aguswati menyampaikan selamat kepada para pemenang sekaligus memberi motivasi kepada seluruh peserta yang belum berhasil meraih juara pada festival tahunan paling bergengsi bagi Ikatan Remaja Masjid dan Ikatan Remaja Langgar (Irma-Irla) se Kota Bontang tersebut.
“Selalu berikan tontonanmaupun hiburan bagi masyarakat secara positif dan saya ucapkan selamat bagi pemenang dan bagi yang belum mendapat kesempatan juara semoga semakin meningkatkan lagi kreatifitasnya,” tuturnya.
Disampaikannya, kedepan kegiatan ini akan kembali degelar dengan bobot kualitas yang lebih ditingkatkan serta penyelenggaraanya dengan lebih meriah. Sebab lewat kegiatan ini akan melahirkan seniman-seniman syiar Islam berbakat. (**/adv)