BONTANG, KALTIMOKE — Komunitas Seni Citra Khatulistiwa (KSCK) menggelar konser seni dan budaya bertema Bumi Etam. Sebanyak 120 peserta dari sembilan kelompok seni turut berpartisipasi. Mereka memeriahkan acara yang digelar di Gedung Koperasi Karyawan Pupuk Kaltim Bontang, Jumat malam, 19 Oktober 2018.
Penanggung Jawab KSCK, Lola Karmeila Meizar Efendi mengatakan, KSCK merupakan wadah untuk berbagi kegiatan seni. Wadah ini dibentuk Persatuan Ikatan Istri Karyawan Pupuk Kaltim (PIKA PKT) atas usulan penggemar seni di lingkungan keluarga besar Pupuk Kaltim. Komunitas seni ini juga merupakan sarana menambah pengetahuan dan keterampilan di bidang seni baik meliputi seni tari, musik, teater, seni rupa dan lainnya.
“Sesuai dengan slogan KSCK yakni wadah aspirasi untuk inspirasi, kegiatan ini merupakan agenda tahunan kami dan tahun ini merupakan pegelaran pada tahun kedua,” ujarnya.
Konser bumi etam ini, lanjut Lola, diambil arti dari kata etam yang merupakan bahasa Kutai yang sangat erat dengan Kalimantan yang berarti kita. Sedangkan bumi yang merupakan tempat manusia bertempat tinggal. Konser bumi etam bertujuan menyalurkan aspirasi dalam bentuk kreativitas berupa seni tari, musik, dan budaya tradisional Kalimantan secara global.
“Kami berharap dengan adanya kegiatan ini dapat menjadi wadah untuk mengekspresikan seni secara berkelanjutan dan tentunya dengan tema yang berbeda setiap tahunnya,” imbuhnya.
Di hadapan seluruh tamu undangan dan penonton, satu per satu pendukung acara menampilkan performance terbaiknya. Mulai tarian dayak, paduan suara, band hingga performance spontanitas dari manajemen dalam menyanyikan lagu. Masyarakat pun terlihat antusias menyaksikan dan menikmati acara, gedung yang berkapasitas kurang lebih 500 orang ini tampak ramai dipenuhi penonton.
General Manajer umum Pupuk Kaltim, Nursahid mengapresiasi pagelaran seni dan kreativitas ini. Menurut dia, kegiatan tersebut harus terus ditingkatkan karena diyakini dapat mengembangkan bakat seni anak khususnya yang ada di lingkungan keluarga besar Pupuk Kaltim, sehingga peran Pupuk Kaltim sangat mendukung kegiatan tersebut hingga bisa terlaksana setiap tahunnya.
Nursahid berharap kegiatan tersebut dapat terus berjalan dan jika perlu dibuatkan event dalam lingkup yang cukup luas. “Saya harap kegiatan ini bisa dibuat se-Kota Bontang supaya masyarakat juga dapat wadah apresiasi seni,” harapnya.(sov/adv)