BONTANG, KALTIMOKE – Sebanyak 55 warga kelurahan Bontang Kuala mendapatkan Pelatihan Standarisasi dan Pengelolaan Homestay, Cafe dan Rumah Makan. Pelatihan digelar bagi Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Bontang Kuala dan Pelatihan Design Souvenir Wisata Pada Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan Bontang Kuala.
Acara dibuka Wali Kota Bontang, Hj Neni Moerniaeni diwakili Kepada Dinas Perindustrian, UMKM, Perdagangan dan Koperasi kota Bontang, Asdar Ibrahim di Balai Pertemuan Bontang Kuala, Sabtu, 29 September 2018.
Ketua Panitia, Evie Setiyowati menjelaskan, tujuan pelatihan untuk standarisasi cafe, rumah makan dan home stay. Pelatihan home stay dalam rangka mendukung salah satu program Kementerian Pariwisata yakni program 100 ribu home stay.
Selain kegiatan ini, pemerintah juga mengadakan lomba home stay se-Indonesia. Tujuannya untuk standarisasi home stay di seluruh Indonesia. Penyamaan meliputi 3P (produk, pelayanan kepada kostumer dan pengelolaan manajemen).
“Diharapkan wisatawan dapat menikmati 3P tersebut dengan baik sehingga dapat terus menjadikan Bontang sebagai tujuan wisatanya,” ucap Evie.
Selain itu, lanjut Evie, peserta juga diberikan pelatihan design souvenir. Karena, souvenir merupakan salah satu pendukung produk wisata karena menjadi identitas sebuah tempat wisata.
“Narasumber kita akan memberikan penjelasan bagaimana mereka menciptakan souvenir untuk menandakan bahwa benda tersebut merupakan souvenir dari Bontang Kuala,” ujarnya.
Nantinya para peserta akan dibimbing narasumber yang didatangkan dari Politeknik Samarinda yakni Sudarsono bersama timnya.
Dalam sambutan Walikota Bontang, Neni Moerniaeni yang dibacakan oleh Kadis Perindagkop Bontang, Asdar Ibrahim mengatakan bahwa pemerintah kota Bontang menyambut baik pelaksanaan kegiatan ini. Menurutnya sektor pariwisata adalah salah satu sektor yang tidak akan habis, malah justru semakin digali potensinya, semakin terbuka sektor pariwisata lainnya.
“Saya sangat mendukung pelaksanaan kegiatan ini karena kita semua perlu lebih serius dan kreatif dalam menggali serta mempromosikan potensi wisata di kota Bontang,” ucap Asdar membacakan sambutan. (sov/adv)