Reporter : Mira
BONTANG, KALTIMOKE – Sepanjang Januari hingga November 2020, tercatat 53 kasus kecelakaan lalu lintas (Lakalantas) di Kota Bontang.
Kepala Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polisi Resort (Polres) Kota Bontang, Imam Safi’i menyebutkan, jumlah kecelakaan lalu lintas pada tahun 2020 ini mengalami tren peningkatan.
“Tahun sebelumnya tercatat hanya sekitar 40 kasus, ini paling tinggi. Tambahannya 13 kasus,” bebernya saat dihubungi via telepon seluler pada Kamis (3/12/2020).
Dari data yang dihimpun Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Kota Bontang, sebanyak 21 orang meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas di Bontang.
Angkanya meningkat dari tahun 2019. Dimana sebanyak 18 orang meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas. Sementara data 2018, tercatat korban meninggal dunia hanya 6 orang.
Oleh karena itu, kata AKP Imam sangat perlu mematuhi rambu-rambu lalu lintas. Sebab, patuh akan rambu-rambu merupakan salah satu aspek keselamatan yang diwajibkan agar pengendara selamat sampai di tujuan.
“Intinya hati-hati dalam berkendara. Jangan nekat,” pungkasnya. (**)
