Reporter : Mira
BONTANG, KALTIMOKE – Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) pada tahun 2018, sebesar Rp34 miliar. Sementara, sementara pada tahun 2019 PAD bertambah menjadi Rp37,9 miliar. Hal tersebut menjadi acuan target PAD tahun 2020.
Dikatakan Sigit Alfian, Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Bontang, pihaknya akan selalu mengupayakan untuk mengoptimalkan sumber pajak dari PBB.
“Tahun lalu kan PBB naik. Jadi, tahun ini juga diprediksi naik. Yah kita optimis itu,” ujarnya pada Senin (26/10/2020), saat ditemui di kantornya, JL MH Thamrin, Bontang Utara.
Sigit menambahkan, pada tahun ini ada sedikit penurunan target dari sekitar Rp45 miliar menjadi Rp40 miliar. Kebijakan tersebut diambil dengan mempertimbangkan kondisi ekonomi masyarakat Kota Bontang ditengah masa pandemi Covid-19.
“Januari hingga Oktober 2020 telah mencapai Rp37 miliar atau sekitar 93,28 persen,” sebutnya.
Selain itu, guna meningkatkan kesadaran masyarakat untuk Wajib Pajak (WP). Pada akhir tahun 2020, Bapenda Kota Bontang akan memberikan hadiah menarik kepada WP yang dinilai taat pajak.
“Kita akan kasih hadiah motor 6 unit dan 30 sepeda gunung beserta hadiah lainnya,” tutupnya. (**/adv)