BONTANG, KALTIMOKE – Kelurahan Bontang Baru, Bontang Utara menerima data pemilih sementara hasil perbaikan (DPSHP) sebayak 7884 untuk Pilkada 2020 mendatang.
DPSHP merupakan data pemilih sebelum ditetapkan sebagai daftar pemilih tetap (DPT).
Sedangkan jumlah tempat pemungutan suara (TPS) sebanyak 24. Jumlah tersebut menurun dibandingkan pada saat pileg 2019 lalu yang berjumlah 34 TPS
Lurah Bontang Baru menuturkan, pada momen pilkada tahun ini, dia mengkhawatirkan jumlah pemilih kurang maksimal karena situasi pandemi yang tak kunjung selasai.
Hal itu dikarenakan, masyakarat kini cenderung mengutamakan kesehatan dibandingkan pergi untuk memilih.
“Masyarakat sekarang lebih peduli kesehatan, kalau pergi memilih kan berpotensi untuk berkerumun dan khawatir untuk terpapar corona,” ujar Bagus Susanto saat ditemui di kantornya, Senin (26/10/2020) siang.
Untuk sosialisasi meningkatkan tingkat partisipasi masyarakat pada Pilkada 2020 selama pandemi. Bagus menuturkan sampai saat ini belum melaksanakan sosialisasi.
Pihaknya saat ini masih menunggu arahan dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk terjun langsung ke masyarakat.
Namun, pihaknya tetap berusaha agar tingkat partisipasi masyarakat tinggi. Usaha tersebut dilakukan dengan koordinasi bersama mitra Kelurahan. Seperti Babinsa, Bhabinkamtibnas, Karang Taruna dan mitra kelurahan lainnya
“Kami pihak penyelenggara tetap usahakan agar partisipasi masyarakat tinggi, dengan bantuan mitra Kelurahan,” pungkasnya