Akan Habis Dua Tahun Kedepan, Disperkimtan Cari Opsi Lahan Pemakaman Kota Bontang

Reporter : Tomy Gutama

BONTANG, KALTIMOKE – Lahan pemakaman Kota Bontang kian tahun kian berkurang, seiring dengan lajunya pertumbuhan penduduk. Jika tidak direncanakan dengan baik maka akan menjadi permasalahan sosial kedepannya.

Seperti yang disampaikan oleh Sekretaris Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Pertanahan Kota Bontang Maksi Dwiyanto, ia menyebutkan bahwa dalam 2 sampai 3 tahun kedepan lahan pemakaman Kota Bontang akan penuh jika tidak dilakukan perluasan ataupun dicarikan lahan baru.

“Tampungan saat ini tinggal sedikit lagi tahun 2021 kita sudah kehabisan lahan, maksimal 2022 lah,” ucapnya usai rapat bersama Komisi III DPRD Kota Bontang, Senin (27/7/2020).

Sebut saja pemakaman yang terletak di Kelurahan Satimpo, tepatnya di Jalan HM Ardan, Jl Kamboja, RT. 24 (pisangan), dengan sisa lahan seluas 2.408 meter persegi.

Sementara lahan pemakaman yang ada di jalan Piere Tendean Kelurahan Bontang Kuala, yang saat ini tinggal menyisakan lahan seluas 739 meter persegi atau tersisa sekitar 189 petak saja. Sedangkan untuk pemakaman yang ada di Kelurahan Loktuan tersisa 1.844 meter persegi.

“Yang di Bontang Kuala tinggal sedikit, tidak berapa lama lagi akan habis. Untuk diloktuan, ada sekitar 2 hektar namun masih dalam tahap verifikasi. Dan untuk di pisangan kita saat ini sedang dalam pengembangan karena berdampingan dengan tanah milik PT Badak NGL,” jelasnya.

Maksi juga mengatakan bahwa ada opsi lain yakni di daerah sekitaran Bontang Lestari, terlebih dengan pertumbuhan industri yang ada disana pasti beriringan dengan pertumbuhan penduduk mengarah kesana.

“Kalau bisa disiapkan lebih awal maka lebih baik,” pungkasnya. (**)




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *