BONTANG, KALTIMOKE – Sebagai upaya mewujudkan Kota Bontang menjadi Kota Layak Anak, Kelurahan Bontang Baru menyediakan taman bermain ramah anak (TBRA). Taman bermain tersebut berada tepat di halaman belakang kantor kelurahan.
Sekretaris Lurah Bontang Baru, Suiza Ixan Saputro mengatakan, taman bermain itu diberi sejumlah fasilitas untuk menunjang standar minimal pelayanan. Seperti ayunan, prosotan, dan lainnya.
“TBRA ini sebagai upaya pihak kelurahan untuk memfasilitasi kegiatan budaya, kreatif, dan rekreatif untuk anak. Mereka disana bisa bermain, belajar, dan bersosialisasi,” ujar Suiza, Kamis (23/07/2020).
Selain itu, kata Suiza, di taman tersebut juga ditanam berbagai macam tanaman obar keluarga (TOGA). Seperti kunyit, jahe, lengkuas, dan lainnya. “Di setiap tanaman diberi penjelasan tentang khasiat dan cara perawatannya. Jadi, selain bermain, mereka juga bisa belajar mengenai tumbuhan obat-obatan,” jelasnya.
Pria ramah itu juga menuturkan, taman bermain tersebut harus ramah anak. Pengadaannya bukan hanya menenmpatkan arena bermain saja.
Namun juga harus memenuhi standarisasi keamanan.
“Setiap alat permainan harus ramah anak, tidak boleh ada sudut lancip yang bisa menyebabkan luka,” tambahnya.
Selain itu, menyediakan taman bermain bagi anak-anak juga menjadi tujuan untuk memanjakan dan membuat nyaman warganya yang sedang mengurus administrasi atau surat-surat.
“Pelayanan jadi prioritas Kelurahan Bontang Baru, sehingga warga dalam menerima pelayanan merasa nyaman, senang, dan enjoy, khususnya jika mereka membawa anak-anak kecil. Anaknya bisa bermain di taman tersebut,” imbuhnya.
Fasilitas bermain anak-anak begitu jarang dijumpai di kantor lainnya. Suiza mengatakan, ke depannya taman tersebut akan ditambahkan fasilitas olahraga outdoor seperti voli dan futsal. Dan juga perlengkapan lainnya agar tempat main tersebut lebih komplit.
“TBRA ini kami peruntukkan untuk umum. Siapapun boleh berkunjung. Semoga bermanfaat bagi anak-anak yang bermain. Terkhusus untuk warga Kelurahan Bontang Baru,” ujarnya. (Kontributor/ Padli M)
