Dana BLT Bontang Utara Mencapai Rp 5 M

BONTANG, KALTIMOKE – Program Pemerintah Kota Bontang yakni Bantuan Langsung Tunai (BLT) bagi warga yang terdampak Covid-19 telah usai.

Program yang diselenggarakan di 3 Kecamatan tersebut tentu menelan milyaran anggaran. Untuk Kecamatan Bontang Utara, anggaran yang dihabiskan untuk BLT mencapai Rp 5,3 miliar.

Plt Camat Bontang Utara, Chahyo Hadi Wichakso menjelaskan, terhitung sejak bulan April hingga Juni 2020 anggaran yang disiapkan oleh Kecamatan Bontang Utara sebesar Rp 5.359.000.000.

Dengan rincian, bulan April Rp. 1.679.700.000, Mei Rp. 1.846.900.000 dan di bulan Juni sebesar Rp. 1.832.400.000.

“Totalnya Rp 5,359 M dari tahap pertama hingga terahir,” ujar Cahyo saat ditemui di kantornya, Jalan Awang Long, Kelurahan Bontang Baru, Kecamatan Bontang Utara. Rabu, (22/7/2020) pagi

Sementara, dana yang sudah tersalurkan ke masyarakat di bulan April dan Mei Rp. 3.474.100.000. Sedangkan untuk bulan Juni, hingga saat ini masih dalam proses pemeriksaan dengan Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat (Dinsos-PM).

“Untuk bulan April tercatat dana yang tersalurkan sebesar Rp. 1.648.800.000, Bulan Mei Rp.1.825.300.000. Kalo di bulan Juni sementara yang tercatat sebesar Rp. 1.820.600.000. Namun yang untuk bulan Juni ini, laporannya masih belum final, karena harus melakukan pengecekan ke Dinsos-PM dulu,” ucapnya

Mantan sekretaris Camat Bontang utara ini mengungkapkan, jumlah penerima BLT dari 6 Kelurahan yang ada di Kecamatan Bontang Utara mencapai 6 ribu Kepala Keluarga (KK). Dan, Kelurahan Lok Tuan merupakan penyumbang data terbanyak untuk penerima BLT di wilayah Kecamatan Bontang Utara.

“Di tahap pertama, jumlah penerima berdasarkan Surat Keputusan (SK) Wali Kota Bontang ada 5.599 KK, tahap kedua ada 6.787 KK dan tahap ketiga ada 6.724 KK. Diantaranya Lok Tuan yang paling banyak karena Rukun Tangga (RT) disana ada 52 RT,” ujarnya

Namun, data penerima yang tercatat di Kecamatan Bontang Utara tidak semua terealisasi. Hal itu disebabkan karena adanya KK yang sudah tercatat mendapat bantuan ganda, Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), Mampu dan beberapa tidak berada di tempat.

“Jadi BLT yang terealisasi di tahap satu hanya 5.496 KK, ditahap kedua yang terealisasi ada 6.687 KK sedangkan untuk tahap ketiga tercatat ada 6.672 KK, sekali lagi untuk tahap tiga ini masih belum final yah, karena masih perlu membuat surat pertanggungjawaban (SPJ) dan crosscek bersama Dinsos-PM,” jelas Plt Camat Kecamatan Bontang Utara, Chahyo Hadi Wichakso tentang pembagian BLT Sembako di wilayahnya.




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *