BONTANG, KALTIMOKE – Bontang menyandang status zero Corona pada awal Juli lalu, tak menyrurutkan upaya Kelurahan Bontang Baru agar tetap memberlakukan protokol kesehatan di setiap pelayanan yang diberikan ke warga.
Lurah Bontang Baru Bagus Susanto menuturkan, meskipun Bontang tidak lagi memiliki pasien positif corona, namun penyebaran virus dari Wuhan, Cina tersebut masih tetap harus diwaspadai.
Setelah beberapa waktu yang lalu melakukan sosialiasasi di tempat keramaian, pihak Kelurahan menegeskan kepada seluruh pegawai yang ada di Kelurahan untuk menerapkan protokol kesehatan.
Seperti wajib memakai masker, cuci tangan, menjaga jarak, dan melakukan pemerikasaan suhu tubuh sebelum memasuki kantor. Selain untuk para ASN dan TKD yang bertugas di kantor Kelurahan, aturan itu juga diwajibkan bagi warga yang ingin mendapatkan pelayanan.
“Saya tegaskan aturan itu ke pegawai dan warga. Hal itu demi mencegah penyebaran pandemi corona di wilayah Kelurahan Bontang Baru ,” ujar Lurah Bontang Baru, Bagus Susanto, Saat ditemui di Kantornya, Jalan Dewi Sartika, Bontang Utara, Rabu (08/07/2020) siang.
Diapun menghimbau kepada seluruh warga untuk selalu patuh dalam menjalankan protokol kesehatan seperti yang dianjurkan pemerintah. Hal itu dikarenaka pandemi corona di Bontang masih belum bisa dikatakan lepas dari corona.
“Kita tak tau kapan pandemi ini berakhir, jadi saya harap masyarakat tetap patuhi himbauan pemerintah, mari kita doakan supaya cepat berakhir dan kehidupan secara normal bisa kita jalani kembali,” pungkasnya
