Reporter : Tomy Gutama
BONTANG, KALTIMOKE – Walikota Bontang Neni Moernaeni akan memberikan bantuan tunai kepada warga Kota Bontang yang terkena imbas akibat wabah Corona yang semakin meluas wilayah penyebarannya.
Melalui video singkatnya, Neni menyampaikan Pemerintah Kota (Pemkot) bersama DPRD Kota Bontang bersepakat akan memberi bantuan sebesar Rp500.000 kepada keluarga kurang mampu yang ada di Kota Bontang.
Saat dikonfirmasi perihal tersebut Wakil Ketua II DPRD Kota Bontang, Agus Haris mengatakan DPRD sudah melakukan pertemuan secara virtual.
“Yah, tadi malam kita sudah lakukan pertemuan secara virtual melalui aplikasi Kominfo yang diikuti oleh beberapa anggota DPRD, Sekertaris Daerah (Sekda), Kepala Bapelitbang, BPKD dan jajarannya,” ujarnya.
Dalam pertemuan online tersebut Agus Haris mengatakan, Pemkot Bontang melalui Sekda menyampaikan beberapa hal. Salah satunya adalah memberikan bantuan tunai kepada keluarga kurang mampu yang terkana imbas akibat wabah Corona. Program ini direncanakan akan menggunakan anggaran kurang lebih 30 Miliar dari APBD.
“Yang di sampaikan Pemkot adalah ingin memberikan bantuan Rp500.000 perkepala keluarga kurang mampu, selain itu juga untuk memberikan insentif kepada tenaga kesehatan, pembangunan ruang isolasi di RSUD, dan Pembayaran PDAM gratis selama masa wabah ini,” jelas Agus Haris.
Agus Haris mengatakan dalam pertemuan itu anggota DPRD Kota Bontang setuju dan mengapresiasi inisiatif Walikota terkait usulan tersebut.
“Dalam pertemuan tadi malam intinya kami DPRD setuju dan mendukung, mestinya seluruh kepala daerah di Indonesia dan bahkam Presiden pun mestinya berpikiran demikian,” ucapnya.
“Namun seluruh anggota DPRD meminta Pemkot untuk menginventariskan data dengan teliti agar sesuai dengan data-data keluarga yang tidak mampu,” tutupnya. (**/adv)