BONTANG, KALTIMOKE – Lurah Lok Tuan, Bontang Utara Muhammad Takwin mengambil langkah cepat menyusul adanya serangan buaya terhadap warga Selambai, Ramli (40) pada Kamis (26/03/2020) sore,
Bersama dengan Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) dan Bintara Pembina Desa (Babinsa) Lok Tuan, pihak kelurahan memasang spanduk himbauan di dekat lokasi kejadian.
Spanduk tersebut berbunyi, hati-hati ada buaya di sepanjang kampung muara, tidak boleh menyelam dan berenang di sungai. Selalu waspada bila melakukan aktivitas di sungai. Buaya lebih agresif pada subuh, pagi, sore dan malam hari
“Kami sudah pasang spanduk himbauan tadi pagi, untuk mencegah serangan buaya tidak terjadi lagi,” ujar Lurah Lok Tuan, Muh.Takwin, (27/03/2020) siang
Selain spanduk himbauan, pihak Kelurahan juga aktif melakukan sosialisasi agar lebih berhati-hati jika beraktivitas di perairan. Anak anak tidak diperkenankan untuk berenang di sekitar wilayah Selambai
Selain itu, pihaknya juga sedang berupaya memaksimalkan potensi mitra kerja kelurahan untuk mengatasi ancaman buaya yang setiap saat datang mengancam warga Selambai dan sekitarnya.
“Kami berupaya untuk melibatkan mitra kerja, seperti Bhabinkamtibnas dan Baninsa. Potensi serangan buaya harus ditangani dengan tepat karena sudah sering kejadian,” ujarnya.
Tidak hanya itu, selain memaksimalkan koordinasi dengan mitra kerja kelurahan Loktuan tersebut, pria mura berterima kasih atas upaya semua pihak yang telah mendukung imbauan yang sedang digalakkan tersebut termasuk perusahaan.
Diapun mengucapkan terima kasih kepada semua unsur yang telah terlibat membantu sosialisasi himbaun. Seperti Forum Kemitraan Polisi Masyarakat (FKPM), Ketua RT dan perusahaan.
“Terima kasih atas bantuannya selama ini, kami harap kejadian kemarin yang terakhir di Lok Tuan,” pungkasnya.
