BONTANG, KALTIMOKE — Sekali mendayung, dua-tiga pulau terlampaui. Pepatah lama ini tampaknya relevan dengan upaya normalisasi sungai yang tengah dilakukan Pemkot Bontang mengatasi banjir.
Betapa tidak, upaya mengurangi pendangkalan aliran air dari sungai merah menuju sungai kanibungan di Kelurahan Guntung, rupanya membawa berkah lain. Setelah sungai tidak lagi dangkal, rupanya bisa menjadi spot pemancingan baru. Berkah tambahan ini tak pernah terpikirkan sebelumnya.
“Ya mungkin inilah yang dinamakan sekali mendayung 2-3 pulau terlampaui. Tadinya hanya ini normalisasi sungai agar tidak banjir, ternyata bisa menjadi berkah bagi warga sekitar untuk tempat mancing,” ungkap Camat Bontang Utara Drs. Sudi Priyanto, M. Si, kemarin.
Camat lalu mewakili Lurah Guntung bersama Lembaga Adat dan Ketua RT setempat mengucapkan terima kasih atas upaya Pemerintah Kota Bontang yang terus berlanjut dalam menormalisasi seluruh DAS di Kelurahan Guntung. Ia berharap, itu bisa menjadi solusi yang baik.
“Ucapan terima kasih secara khusus juga kepada masyarakat pemilik lahan di sempadan sungai yang telah ikhlas merelakan tanah dan tanaman tumbuh dilewati alat berat sehingga memberikan akses dalam pelaksanaan normalisasi DAS di Kelurahan Guntung tersebut,” ujarnya.
Ia berharap, kerja sama ini terus berlanjut. Dengan demikian, kegotongroyongan terus terjaga dan terpelihara untuk kepentingan bersama. (**/adv)
