BONTANG, KALTIMOKE — PT. Pupuk Kalimantan Timur (PKT) terus memberi perhatian khusus bagi seluruh mitra binaannya. Kali ini, PKT kembali melakukan sosialisasi dan percarian modal kerja bagi mitra binaannya. Sosialisasi berlangsung di Gedung Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Kantor Pusat PKT di Kelurahan Guntung.
Kegiatan ini dihadiri General Manager Umum PKT, Nur Sahid. Hadir pula Superintendent Bina Lingkungan dan Kemitraan (BLK) PKT, Ediyanto bersama beberapa staf BLK dan mitra binaan dari Bontang dan Kutai Timur.
Nur Sahid berkisah, program bantuan pinjaman kredit atau modal usaha ini dimulai sejak 1989. Input yang diberikan adalah bantuan pinjaman dengan tingkat bunga rendah, yaitu 3% untuk usaha kecil yang belum bisa memenuhi kategori melakukan peminjaman di bank.
Program tersebut bertujuan meningkatkan kemampuan masyarakat agar menjadi tangguh dan mandiri. Selain itu, program ini juga untuk membawa dampak signifikan bagi perkembangan perekonomian masyarakat Bontang. Hal ini dapat dibuktikan dengan semakin baiknya taraf hidup masyarakat.
“Periode hingga bulan April 2018, kami telah menyalurkan bantuan pinjaman modal kerja senilai Rp2,13 M kepada 72 orang mitra binaan dari Bontang dan Kutai Timur. Program ini juga bekerja sama dengan Kompartemen Pemasaran, dimana sektor usahanya bergerak di bidang pertanian dan perkebunan sawit. Sebagian modal kerja yang diterima oleh mitra binaan akan digunakan untuk pembelian pupuk NPK Non Subsidi,” urai Nur Sahid.
Nur Sahid menambahkan, PKT juga telah menyalurkan hibah teknik produksi, manajerial, pemasaran, bina lingkungan dan bina wilayah. Total hibah yang telah disalurkan hingga Maret 2018 senilai Rp. 1.63 M.
“Untuk meningkatkan kualitas produksi yang dihasilkan mitra binaan, PKT tidak sekadar memberikan bantuan. Tetapi mitra binaan terus didorong agar memiliki kemampuan untuk menjadi masyarakat yang mandiri,” tutup Nur Sahid. (adv)