BONTANG, KALTIMOKE — PT. Pupuk Kaltim melakukan penguatan kapasitas kelembagaan kelompok nelayan di Kampung Malahing. Tepatnya di RT 30, Kelurahan Tanjung Laut Indah Bontang Selatan. Kelompok nelayan yang mendapat pembinaan, yakni kelompok nelayan rumput laut dan keramba jaring tancap dan kelompok usaha bersama (KUBE) olahan rumput laut.
Penguatan kapasitas kelembagaan dilakukan PT. Pupuk Kaltim sebagai upaya dalam membantu memperbaiki sistem manajemen kelompok. Hal ini dinilai masih sangat lemah sehingga perlu adanya pembenahan secara manajerial dan terstruktur. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, 15-16 November 2017. Menghadirkan tiga pendamping dari Dinas Perikanan, Kelautan, dan Pertanian (DPKP) Kota Bontang
Sekretaris Pelaksana Kegiatan, Irma Safni, berharap setelah pembinaan, kelompok tersebut bisa lebih mandiri. Utamanya mengelola data dan dokumentasi pembukuan pendapatan hingga pengeluaran kelompok.
“Melalui penguatan kelembagaan ini, kelompok nelayan diharap mampu melakukan monitoring serta evaluasi ketaatan administrasi secara mandiri kedepannya,” ujar Irma.
Hal serupa diutarakan Sekretaris Perusahaan PT. Pupuk Kaltim, Budi Wahju Soesilo. Ia menjelaskan kegiatan ini merupakan salah satu upaya perusahaan membantu Kampung Malahing tumbuh menjadi kampung mandiri. Budi bahkan memastikan, kegiatan ini tidak hanya memperkuat kemampuan nelayan, tetapi juga memberi keahlian baru.
“Salah satunya sistem manajemen kelembagaan kelompok. Melalui taat administrasi, suatu usaha bersama dari nelayan Malahing bisa makin tumbuh dan berkembang,” ungkapnya.
Sementara Kepala Bidang Perikanan dan Budidaya Tancap DPKP Kota Bontang, Samsuwardi menilai upaya PT. Pupuk Kaltim dalam pemberdayaan masyarakat khususnya di kawasan pesisir patut mendapat apresiasi. Samsuwardi mengatakan, kegiatan penguatan kapasitas kelembagaan ini sejatinya tugas Pemerintah Kota, namun PT. Pupuk Kaltim turut bersinergi. (par/adv)